Laboratorium di Program Studi Ilmu Tanah

Laboratorium di Program Studi Ilmu Tanah

Program Studi (Prodi) S1 Ilmu Tanah mempunyai 4 Laboratorium, masing-masing: Laboratorium Fisika dan Konservasi Tanah, Laboratorium Biologi Tanah, Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah, dan Laboratorium Sumberdaya Lahan. Setiap Laboratorium dipimpin oleh seorang Kepala Laboratorium yang memiliki kesesuaian bidang ilmu yang dikembangkan. Tugas pokok kepala laboratorium adalah mengelola dan mengkoordinasi pengembangan laboratorium dan bidang ilmunya. Dalam kegiatan teknisnya, Kepala Laboratorium dibantu oleh teknisi laboratorium/ Pranata Laboratorium Pendidikan.

Fokus pengembangan ilmu masing-masing laboratorium sebagai berikut:

a. Laboratorium Fisika dan Konservasi dengan program pengembangan difokuskan pada pengelolaan serta konservasi sumberdaya lahan dan air untuk menciptakan sistem pertanian yang berkelanjutan. Kajian yang dikelola dan dikembangkan adalah Fisika Tanah, Pengelolaan Tanah dan Air, Agrohidrologi, Pengelolaan Daerah Aliran Sungai, Konservasi Tanah dan Air.

b. Laboratorium Biologi Tanah dengan program pengembangan produk pupuk hayati, selanjutnya mengelola dan mengembangkan kajian Biologi Tanah, Pengelolaan Limbah, dan Bioteknologi Tanah.

c. Laboratorium Kimia dan Kesuburan Tanah dengan program pengembangan teknologi pembuatan pupuk dan media tanam, selanjutnya mengelola dan mengembangkan kajian Kimia Tanah, Pupuk dan Pemupukan, Nutrisi dan Media Tanam, Kesuburan Tanah, dan Kualitas Tanah.

d. Laboratorium Sumberdaya Lahan merupakan penggabungan antara laboratorium Sumberdaya Lahan, Klimatologi, dan Pedologi. Laboratorium ini mempunyai program pengembangan karakteristik sumberdaya lahan untuk pengelolaan spesifik lokasi (SSM). Materi kajian Analisis Lansekap, Survei dan Evaluasi Lahan, Perencanaan Pengembangan Wilayah, Sumberdaya Lahan, Penginderaan Jauh, Fotogrametri dan Penafsiran Foto Udara, Sistem Informasi Sumberdaya Lahan, Pengelolaan Pertanian Terpadu. Dalam bidang pedologi dan klimatologi dilaksanakan program pengembangan mineral-mineral primer dan batuan dalam hubungannya dengan kesuburan tanah serta, aplikasi klimatologi/ meteorologi dalam bidang pertanian dan lingkungan seperti fenomena iklim dan cuaca untuk mendukung sistem pertanian cerdas iklim dan mitigasi/adaptasi perubahan iklim. Materi kajian yang dikelola dan dikembangkan adalah Agrogeologi, Mineralogi Tanah, Morfologi dan Klasifikasi Tanah, dan Pedogenesis serta program pengembangan database iklim untuk mendukung pengelolaan lahan spesifik lokasi, neraca air tanah, hubungan atmosfer-tanah-tanaman, pemodelan kebutuhan air pertanian, dan fenomena perubahan iklim.